Desa Wisata Tomok, Melihat Lebih Dekat Warisan Sejarah Masyarakat Suku Batak di Samosir

Desa Wisata Tomok di Samosir ini menawarkan pengalaman interaktif dan informatif tentang seni, tradisi, dan warisan sejarah masyarakat suku Batak.

Desa Wisata Tomok merupakan salah satu desa yang berada di pintu masuk bagi yang ingin berkunjung ke Pulau Samosir. Desa ini bukan hanya sekedar desa wisata biasa, melainkan sebuah kumpulan kearifan lokal dan kehidupan tradisional yang masih lestari.

Desa ini dapat dikatakan sebagai salah satu jantung kekayaan budaya di Batak Toba. Dengan latar belakang sejarah dan budaya yang kental, Desa Tomok menawarkan pengalaman yang tidak terlupakan bagi para wisatawan yang mencari kedamaian dan keindahan alam yang masih alami.

Kali ini AndalasTourism akan membahas daya tarik, kekayaan budaya dan seni, tempat-tempat bersejarah, dan berbagai informasi desa wisata lainnya.

Daya Tarik yang Dimiliki Desa Wisata Tomok

Awal mula nama Tomok berawal dari sebuah kata “Tolmok atau Mok Mok” yang artinya gemuk, tambun, pendek berisi, montok, atau yang identic dengan kseuburan. Hal ini berkaitan dengan kepercayaan masyarakat Desa Tomok dan batak bahwa seorang istri haruslah subur dan gemuk.

Desa ini terletak di Pulau Samosir, dekat dengan danau toba, menciptakan lanskap alam yang memukau. Pemandangan pegunungan yang hijau, air dan langit yang biru, serta udara segar menjadi magnet bagi para pencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.

Desa Wisata Tomok Samosir memelihara tradisi dan budaya masyarakat Batak Toba. Pengunjung yang datang dapat merasakan kehidupan sehari-hari masyarakat lokal, mengikuti tradisi adat, dan menyaksikan beberapa seni pertunjukan tradisional yang seru dan memukau.

Daya tarik dari desa ini utamanya adalah desa dengan beragam situs bersejarah dan masih terjaga keasliannya. Terdapat benda-benda dari zaman megalitikum, sehingga desa tersebut dijadikan sebagai salah satu situs kebudayaan ternama.

Desa Tomok juga terkenal sebagai tempat bersejarah yang menampung makam-makam tua Raja Sidabutar dan keluarganya, salah satu raja Batak Toba yang terkenal. Makam ini memiliki arsitektur yang unik dan menjadi saksi bisu dari kejayaan masa lalu.

Desa Wisata Tomok juga menawarkan pengalaman kuliner yang autentik dengan hidangan tradisional khas Batak Toba. Wisatawan dapat menikmati makanan khas seperti naniura (ikan mas mentah yang di asam), saksang (hidangan daging babi), dan ulos (kain tradisional batak).

Masyarakat setempat dikenal karena keramahan mereka. Kunjungan ke desa wisata ini bukan hanya sekedar melihat-lihat saja, tetapi juga berinteraksi secara aktif dengan masyarakat lokal dan merasakan hangatnya sambutan mereka.

Kekayaan Budaya dan Seni Desa Tomok

Terkenal akan kekayaan budaya serta seninya, Desa Wisata Tomok di Samosir ini menyimpan berbagai keunikan budaya yang bisa kita eksplor. Berikut beberapa kekayaan budaya dan seni yang dimiliki desa wisata ini, diantaranya:

1. Patung Sigale-Gale

Patung sigale-gale merupakan salah satu keajaiban budaya yang dapat ditemui di desa wisata ini. SIgale-gale sendiri adalah boneka kayu yang digerakan oleh alat music dan biasnya digunakan dalam upacara adat atau pertunjukan tertentu.

Patung ini tidak hanya menjadi bagian dari seni, tetapi juga mencerminkan mitologi dan kepercayaan masyarakat Batak Toba.

2. Museum Batak

Museum Batak TB SIlalahi merupakan tempat yang menyimpan berbagai artefak bersejarah dan seni budaya Batak. Pengunjung dapat menjelajahi berbagai koleksi, termasuk pakaian adat, alat musik tradisional, dan lukisan-lukisan yang merefleksikan kehidupan dan kebudayaan masyarakat Batak Toba.

3. Batu Kursi Tomok

Batu kursi Tomok adalah batu nisan yang menonjolkan pahatan atau ukiran khas Batak. Batu kursi ini sering dijumpai di sekitar makam-makam kuno dan menjadi saksi bisu sejarah panjang masyarakat Batak Toba. Setiap ukiran pada batu kursi memiliki makna simbolis dan mitologis yang dalam.

4. Deretan Rumah Adat Batak

Desa Tomok memiliki deretan rumah adat batak yang menjadi saksi bisu perkembangan arsitektur tradisional masyarakat Batak Toba. Rumah rumah ini memiliki ciri khas dengan daun dan bunga-bunga yang diwarnai hitam, putih, dan merah.

Dengan bagian belakang rumah yang langsung menghadap ke danau toba, dan bagian depan mengarah ke lumbung padi.

5. Pertunjukan Tari Tor-Tor dan Sigale-gale

Pertunjukan tari Tor-Tor dan Sigale-gale merupakan highlight seni pertunjukan yang ada di Desa Wisata Tomok. Tari Tor-Tor adalah tarian tradisional Batak yang diiringi oleh music khas, sementara Sigale-gale menambah keunikan dengan gerakan boneka kayu yang hidup.

6. Pahat Batu

Desa ini dikenal dengan pahat batu yang memiliki nilai seni yang tinggi. pahat batu tradisional digunakan untuk membuat prasasti atau patung-patung dengan motif-motif khas Batak yang menceritakan cerita sejarah dan mitologi.

7. Pengrajin Kayu dan Anyaman

Desa Tomok memiliki pengrajin-pengrajin kayu yang mahir membuat berbagai barang kerajinan, termasuk ukiran kayu dan anyaman. Keterampilan mereka menciptakan produk-produk unik yang bisa menjadi buah tangan bagi pengunjung.

Alamat dan Rute Menuju Lokasi

Alamat dari Desa wisata Tomok yaitu terletak di Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Untuk mencapai desa adat ini, terdapat beberapa rute umum yaitu melalui jalur darat yaitu menggunakan kendaraan roda empat dari Medan yang membutuhkan waktu kurang lebih 4-5 jam tergantung kondisi lalu lintas.

Sedangkan dari jalur laut, akses menuju Desa Tomok dapat ditempuh dengan menggunakan Feri yang biasanya berlabuh di Pelabuhan Tomok.

Dari Pelabuhan Tomok, wisatawan dapat menggunakan transportasi darat seperti taksi atau ojek lokal untuk mencapai desa wisata. Perjalanan ini biasanya memakan waktu sekitar 15-20 menit.

Kegiatan yang Menarik Dilakukan

Jika berada di Desa Wisata Tomok Samosir, wisatawan tidak akan dibuat bosan. Pasalnya, banyak aktivitas yang dapat kamu lakukan, diantaranya sebagai berikut:

Berinteraksi dengan Masyarakat Lokal

Bergabunglah dengan penduduk setempat dalam kegiatan sehari hari, mulai lah dari berbicara dengan mereka hingga terlibat dalam kegiatan sosial masyarakat setempat. hal ini memberikan kesempatan untuk lebih memahami budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat batak toba.

Mengunjungi Museum Batak TB Silalahi di Desa Wisata Tomok

Jelajahi museum Batak TB Silalahi untuk memahami lebih dalam sejarah dan kekayaan budaya Batak Toba di Desa Wisata Tomok. Museum ini menawarkan pengalaman interaktif dan informatif tentang seni, tradisi, dan warisan sejarah masyarakat Batak

Partisipasi dalam Workshop Ulos

Ikuti workshop pembuatan ulos, kain tradisional Batak. Dalam kegiatan ini, kamu akan dapat belajar tentang proses pembuatan ulos, arti simbolis dari setiap motif, dan bahkan mencoba membuat ulos sendiri dibawah bimbingan pengrajin setempat.

Menikmati Kuliner Lokal

Cicipi hidangan khas Batak Toba yang lezat di rumah makan lokal. kamu dapat mencoba kuliner tradisional seperti Naniura, Saksang, atau hidangan tradisional lainnya yang kaya akan rasa dan aroma khas Batak

Berbelanja

Tidak lengkap rasanya jika berkunjung ke tempat ini tidak membawa cinderamata khas Samosir. Ketika berada di Desa ini kamu akan banyak menemukan kios-kios yang menjual beragam buah tangan seperti kain ulos, aksesoris khas batak, kaos, dan kerajinan kreatif lainnya.

Nah, itulah ulasan informatif seputar Desa Wisata Tomok yang berada di Sumatera Utara. Dengan berbagai daya tarik, kekayaan budayanya, serta berbagai aktivitas menarik, desa wisata ini menjadi destinasi yang lengkap bagi wisatawan yang ingin mengeksplor keragaman budaya dan keindahan alam dalam satu tempat.